Too Many Open Files in System Bikin Tidak Bisa Login

Sudah beberapa hari ini saya mencoba memindahkan data hosting (sekitar 3000 account) dari satu server ke server yang lain. Setelah kira-kira 90% berjalan (5 hari nungguin) dan ketemu dengan satu account yang lumayan gede (data yang telah di zip berukuran kira-kira 15Gb)  ketika sedang Restore tiba-tiba tidak bisa login ke shell lewat SSH 🙁 PANIX!!!!.

Error yang muncul ketika mencoba login lewat SSH adalah

Cannot open “/lib/libedit.so.6”

Setelah dicoba beberapa kali login tidak bisa, sempat berpikir waduh kacau harus didatengin ini server. Kemudian karena ada error seperti itu saya berpikir mungkin error nya dikarenakan file libedit.so.6 dan ld-elf.so.1 yang error kalau memungkinkan saya replace saja file yang error tersebut. Setelah dicoba login lewat FTP ternyat BISA!!! weits tapi tunggu dulu… FTP tidak memiliki akses root jadi tetap saja saya tidak bakalan bisa me replace file tersebut.

Kemudian entah ide dari mana saya (padahal salah command :p ) login ke server yang jalan normal kemudian malah mencoba melakukan copy file antar server dengan perintah scp (padahal kan sudah jelas-jelas gak bisa SSH). Tapi disinilah kesalahan yang membuahkan solusi.

Ketika saya ketikan command scp munculah error seperti berikut

scp -P 1234 /libexec/ld-elf.so.1 Giest@123.123.123.123:/home/Giest
Password:
Received disconnect from 123.123.123.123: 2: Could not create socket pairs: Too many open files in system
lost connection

Lho koq error nya beda? ternyata error message yang ditampilkan ketika login lewat SSH berbeda dengan yang saya dapat ketika melakukan SCP.

Karena waktu itu saya masih login lewat WHM, akhirnya dengan nekat nya saya coba restart dan voila bisa login lagiiiiii :D.

Untuk anda yang tidak seberuntung saya karena tidak login lewat WHM ada dua solusi yaitu:

  1. Tunggu beberapa saat sampai proses-proses yang sedang berjalan berhenti dengan sendiri nya. Bisa 30 Menit atau bisa juga 30 jam 😀
  2. Datengin langsung server nya dan pijit tombol reset (kejam).

Hikmah dari kejadian ini adalah:

  1. Untuk anda yang mengelola hosting dan ingin berpindah server, jangan pernah berpikir bahwa migrasi data itu bisa cepet 🙁 Lama dan bikin bete..
  2. Jangan sok pede walaupun sudah pake OS 64 bit kalo masih pake kernel generik
  3. Ini yang paling penting TUNING TUNING TUNING optimalisasi OS anda dengan TUNING, terutama perbanyak jumlah files yang bisa dibuka pada satu waktu dengan merubah value dari kern.maxfiles yang tadinya 12328 menjadi nilai yang lebih besar (saya pakai angka 65000).

Oh iya buat anda yang belum tahu cara tuning kernel silahkan ketik

sysctl -a

kemudian anda akan melihat list ratusan atau ribuan option yang salah satu nya adalah kern.maxfiles

Selanjutnya anda tinggal masukan value yang ingin anda rubah dengan command

sysctl kern.maxfiles=65000

Oh iya tidak lupa cerita diatas terjadi pada server FreeBSD dengan CPanel sebagai hosting management nya 🙂


About this entry