Kembali Ke Windows

Hello World,
setelah sekian lama malas nge blog karena terbentur kesibukan ditempat kerja, akhirnya mulai buka-buka blog lagi.
Kalau lihat log post terakhir sudah dua tahun tidak update blog ini. Banyak perubahan kebiasaan dalam bekerja selama dua tahun ini. Dari yang dulu sebagian besar pekerjaan dilakukan di Laptop sekarang sebagian besar pekerjaan sudah bisa dilakukan di HP. Dari semua kebiasaan yang berubah ada satu yg cukup istimewa yaitu saya sudah kembali menggunakan OS Windows 😀

Harga MacBook yang semakin hari semakin gila dan tidak masuk akal membuat saya harus melupakan untuk upgrade MacBook Pro yang selama ini sudah menemani.

Bayangkan dengan harga 25jt baru bisa dapat MacBook dengan Processor I5 dan RAM 8GB sementara Laptop Branded dengan OS Windows dengan Harga 15jt an sudah bisa dapat processor I7 dan RAM 16GB.
Walaupun tentu saja dengan segala macam kelebihan dan kekurangan nya yang tidak bisa begitu saja di bandingkan, tapi tetap faktor harga dan spesifikasi sangat berpengaruh terhadap dorongan untuk terus menggunakan Produk dari Apple tersebut. Lagian MacBook Pro saya yang sudah dari tahun 2012 menemani masih bisa di upgrade dan masih mendapatkan update MacOS walaupun tidak sampai ke MacOS terbaru Mojave.

Sekarang saya sudah kembali ke Windows dan kejutannya sekarang Windows sudah ada yang namanya Windows Subsystem Linux (WSL), alias Linux yang bisa berjalan diatas Windows 10 secara native.
Alasan saya sebelumnya berpindah ke MacOS karena saya sudah terlalu terbiasa dengan console Linux, dan MacOS dengan Base FreeBSD tentu saja secara default memiliki console Unix Like.
Tapi sekarang setelah ada WSL sepertinya saya bisa mulai belajar mencintai Windows lagi.

Mudah-mudahan dengan berjalannya waktu dan kesibukan saya bisa mulai aktif lagi menulis dan berbagi sedikit pengalaman kembali.